Monstar |
Lalu terdengar suara gitar yang dimainkan seorang remaja dengan lembut
sambil mendendangkan sebuah lagu dengan kucing sebagai pendengarnya,
Singing,
"Meskipun kita mengatakan bahwa masa lalu itu sangat menyenangkan, mengapa kita terus menerus mencari ingatan-ingatan yang menyakitkan?. Padahal yang ada sebenarnya dalam hati kita adalah penyesalan karna semuanya sudah terlambat. Memaksakan senyum walau hati terasa kosong, melihat kembali hari-hari yang telah berlalu."
Singing,
"Meskipun kita mengatakan bahwa masa lalu itu sangat menyenangkan, mengapa kita terus menerus mencari ingatan-ingatan yang menyakitkan?. Padahal yang ada sebenarnya dalam hati kita adalah penyesalan karna semuanya sudah terlambat. Memaksakan senyum walau hati terasa kosong, melihat kembali hari-hari yang telah berlalu."
Terdengar suara teriakan para penonton diikuti suara music yang keras dan gerakan tarian dari sebuah grup,
Singing,
"Meskipun kita mengatakan bahwa masa lalu telah berlalu dan tak akan
kembali untuk selamanya, kenapa hatiku tiba-tiba dipenuhi dengan
kebahagiaan?. aku tahu kita tak akan bisa kembali ke masa lalu tapi
meskipun aku mengatakan sampai jumpa dan pergi, aku kembali. Meski saat
itu begitu sulit setelah melalui semua itu, akhirnya aku tersenyum dan
menyadari kalau itu bukan apa-apa. Apa kau baik-baik saja? apa kau baik
baik saja hari ini?. Saat aku menutup mataku, kegelapan malam
menghampiriku. Hari ini, itu menjadi kekuatanku, Bukankah itu indah?
kembali ke masa itu, seperti bagaimana segala hal memiliki arti. Seperti
yang semua orang katakan bahwa kenangan masa lalu adalah hal yang
paling indah."
Dan akhirnya kedua suara berbeda tempat itu menyatu, bernyanyi bersama dengan lagu yang sama,
Singing,
"Kita tak bisa kembali ke masa-masa itu, aku ingin menyimpannya apa
adanya. Masa lalu kita tinggalkan, tapi kita tetap mempertahankan
kenangan-kenangan yang ada. Dalam kenangan-kenangan yang tak terlupakan
itu, aku ingin membuat masa depan kita bersinar dengan terang. Har demi
hari, semakin menjadi baru, kau dan aku, dihari-hari yang teah berlalu."
Gdis
itu lalu melihat ke arah anjing mungil itu lalu anjing mungil itu
mengeluarkan suara seakan ingin bilang "ayo nyanyikan lagi", gadis itu
tersenyum lalu bilang kalau ia tidak menerima permintaan lagu.
Lalu terlihat seperti papan pengumuman di dekat gadis itu "aku tidak sedang mengemis, jangan lempar uang. Jika kau memberiku uang, kau akan mendapat kesialan 100 tahun"
Gadis
itu lalu menyusun gitar dan perlengkapannya dan pergi tapi anjing
mungil itu terus mengikutinya, ia menoleh tersenyum dan berkata "maaf
tapi aku harus pergi kesekolah"
Terdengar para penonton meneriakan nama idolanya "Yeon Seol Chan", yang
diteriaki hanya berjalan terus dan seseorang memanggilnya "Seol Chan ah"
yang dipanggil menoleh dan orang itu berkata lagi "ayo kita pergi ke
sekolah"
Yang dipanggil Seol Chan menjawab "baiklah, ayo pergi ke sekolah"
Episode 1
Sebuah mobil melaju, dan itu adalah mobil Seol Chan dan
Managernya, manager Hong. Diperjalanan manager Hong mengajak Seol Chan
berbicara, ia bilang kalau akhirnya mereka bisa menyelesaikan
pertunjukan tadi dengan segala yang terjadi, Manager Hong berharap Tuhan
selalu memberkati Seol Chan hingga akhir, sedangkan Seol Chan yang
sedari tadi diajak bicara hanya duduk manis di belakang sambil
memejamkan matanya.
Ia baru membuka matanya ketika manager nya bilang "Tikus", Mengetahui
hal tersebut Seol Chan langsung membuka matanya dan sedikit menaikan
kakinya keatas. Manager nya bilang sebenarnya itu bukan tikus tapi
bangkai tikus, semua fans Seol Chan bilang kalau mereka mencintai Seol
Chan tapi mereka malah menaruh bangkai tikus di kap mobil ini dan yang
lebih parah lagi mereka menuliskan sesuatu di depan mobil " Oppa, aku
akan membantumu menangkap tikus di seluruh dunia ini. Aku mencintaimu,
Oppa. Kucingmu selamanya".
Manager nya juga bilang setelah ia melihat itu semua banyak sekali obat
penenang yang harus ia minum. Seol Chan yang mendengar hal itu bergidik
ngeri didalam mobil sambil memeluk tubuhnya sendiri dan bilang ke
managernya untuk melaporkan mereka ke polisi. Managernya langsung
menoleh kebelakang dan memarahi Seol Chan jika mereka melaporkan ke
polisi akan ada banyak komentar yang mengatakan kalau Seol Chan tidak
menghargai para fansnya. Seol Chan lalu bilang fans macam apa yang
melakukan hal itu.
Managernya akan memarahinya lagi saat ia melihat seorang gadis yang
berjalan sendiri, managernya lalu bilang ke Seol Chan untuk melihat
gadis itu, ia bilang jam berapa ini baru berangkat sekolah, ia juga
bilang kalau gadis itu tidak terlihat ingin pergi kesekolah, apa kita
beri tumpangan saja? mungkin saja ia adalah gadis "kucing". Seol Chan
yang sedari tadi tidak mengubrisnya lalu bilang apa managernya gila.
Managernya lalu berganti topik ia berkataa dengan ragu-ragu ke Seol Chan
"Seol Chan, ngomong-ngomong tentang Ari, meskipun aku tidak
yakin.........."
Seol Chan langsung membuka matanya lagi dan bilang "ada apa?"
Seol Chan dengan segala kharismanya berjalan di koridor sekolah dan
membuat para siswi lainnya berteriak histeris melihatnya lalu Seol Chan
masuk ke sebuah kelas, ia mencari seseorang. Seorang siswi memnaggil
teman sebangku nya "Ketua kelas, ketua kelas" tapi yang dipanggil hanya
diam saja ia sibuk dengan bukunya.
Seol Chan menghmpirinya sesampainya disana ia hanya melihat gadis itu,
gadis itu akhirnya menyerah ia menutup bukunya dan mendongakkan kepala
ke arah Seol Chan dan tanya ada apa?, Seol Chan mengajaknya keluar tapi
gadis itu bilang kalau memang ada yang ingin dikatakan, katakan saja
disini.
Seol Chan lalu bilang baiklah kalau
memang itu keinginanmu, Seol Chan lalu mendekatkan dirinya dengan gadis
itu lalu menciumnya membuat semua orang di sana berteriak histeris dan
mulai sibuk memotretnya.
Gadis itu terbelalak kaget, matanya terbuka lebar tapi lama kelamaan matanya tertutup dan tangannya merapat dengan sendirinya.
Suasana kelas yang tadinya hiruk pikuk berubah menjadi sangat tenang, disana hanya ada mereka berdua.
Tapi ketika dilihat dari dekat ternyata ada penghalang diantara mereka
yaitu Jempol, Sutradara yang awalnya menyukai adegan ini tiba-tiba
berteriak "CUT CUT CUT CUT"
Seol Chan yang mendengar hal itu langsung menyudahinya, ia mendorong
wajah gadis itu lalu membersihkan jempolnya, gadis itu terlihat kesal
dengan sikap Seol Chan.
Sutradara mendekati Seol Chan ia bilang
kenapa Seol Chan menutupinya dengan jempolnya, apa Seol Chan tidak
pernah berciuman? itu seperti makan gulali, Seol Chan lalu bilang kalau
ia masih dibawah umur.
Kepala
sekolah lalu datang ia protes dengan sutradara yang membiarkan para
murid nya yang masih polos melihat adegan ini. lalu kepala sekolah
bilang kalau ini bukan film porno, mendengar kata "film porno" Sutradara
jadi kebakaran jengot ia bilang dengan keras"FIM PORNO?" "Apa kau
baik-baik saja?"
Kepala
sekolah menyahut kalau ia tentu saja tidak baik-baik saja karna ia
berlari-larian kesini untuk menghentikan ini tapi sutradara lalu
mengulang kata-katanya lagi"apa kau baik-baik saja?" mendengar itu lagi
kepala sekolah bilang kalau ia sedang tidak baik-baik saja.
lalu
Sutradara berteriak lagi kalau yang ia maksud adalah film ini berjudul
"apa kau baik-baik saja?" ini bukan film porno ini film yang polos.
kepala sekolah lalu bilang kalau ia mengijinkan sutradara syuting disini
karna Seol Chan adalah muridnya disini tapi mengapa sutradara malah
mempertontonkan adegan seperti ini didepan para murid nya yang
polos-polos, setelah mengatakan hal itu ia pergi keluar.
Seol Chan lalu keluar dari sana yang diikuti oleh gadis yang tadi ia
cium. Gadis itu adalah Ari, lalu Ari berteriak marah pada Seol Chan yang
menganggap syuting ini seperti permainan, ia juga bilang kalau memang
seol Chan tidak bisa melakukannya. Seol Chan bisa meminta mereka
membuang adegan itu, apa Seol Chan tidak bisa membedakan antara masalah
pribadi dan pekerjaan.
Mendengar itu Seol Chan berhenti dan berbalik menghadap gadis itu, lalu
gadis itu memberi nasihat ke Seol Chan sebgai seniornya jika Seol Chan
tidak bisa profesional maka Seol Chan tidak akan bertahan lama disini.
Seol Chan tertawa mendengarnya, gadis itu lalu bilang kenapa Seol Chan
tertawa, ia juga bilang kalau sepertinya rumor tentang Seol Chan yang
tiak sopan itu memang benar. Lalu Seol Chan bilang apa gadis itu ingin
melihat Seol Chan melakukannya dengan benar? lalu ia mendorong gadis itu
kesamping.
Gadis itu mulai ketakutan ia bilang apa yang akan dilakukan Seol Chan,
apa ia sudah gila?, Mnedengar hal itu Seol Chan malah bilang "Nunim,
kenapa kau memilihku?"
Gadis itu bingung ia bilang apa?, Seol Chan mendekati gadis itu dan bilang kalau ia dengar kalau gadis ini yang memilihnya untuk jadi pemeran utama disini, gadis itu mulai gugup ia bilang apa yang sedang dibicarakan oleh Seol Chan.
Seol Chan menjawab kalau gadis itu sedang membicarakan rumor tentang
dirinya yang bilang kalau di bibirnya ada emaskan?, ia tau kalau
sekarang gadis yang aa didepannya ini sedang bertaruh dengan
teman-temannya, siapapun yang bisa menciumnya lebih dulu baik saat
kencan atau saat syuting maka ia adalah pemenangnya.
Mendengar hal itu gadis itu tambah gugup, Seol Chan lalu bilang lagi
kalau ia sekarang akan menunjukkan ciuman yang sebenarnya. Seol Chan
lalu lebih mendekat lagi ke arah gadis itu lalu terdengar langkah kaki
seseorang dan gadis itu menyadarinya.
Seol Chan mau mencium gadis itu tapi gadis itu menahannya dan bilang apa
Seol Chan tdak takut karna tidak ada wartawan disini? Seol Chan lalu
bilang kalau ia sudah mengalami surga dan neraka karna mereka jadi ia
tidak akan takut, ia bisa mengatasinya lalu ia bilang lagi ah apa karna
gadis ini belum menyiapkan kamera untuk menjadi bukti.
Seol Chan akan mencium gadis itu dan
sekarang gadis itu pasrah, dan saat mereka akan berciuman terdengar
suara kamera yang berbunyi tanda ia sedang mengambil foto.
Seol
Chan dan gadis itu langsung menoleh, mereka melihat seorang gadis yang
sedang memegang handphonenya dengan posisi siap memotret. gadis itu lalu
bilang apa yang sedang di foto Mi Se Yi? Mendengar pertanyaan itu Mi Se
Yi berkata dengan jujur kalau ia sedang memotret bibir.
Gadis itu lalu merebut handphone Se Yi dan ia pergi, melihat
handphonenya diambil Se Yi ingin mengejar gadis itu tapi tangannya
ditahan oleh Seol Chan.
Se Yi berteriak marah pada Seol Chan yang menghalanginya lalu Seol Chan
melihat nama Se Yi di bajunya lalu ia bilang "Mi Se Yi" ia akan
mengingatnya dan ia juga akan mengembalikan handphone itu setelah ia
menghapus foto tadi lalu Seol Chan berbalik pergi tapi Se Yi tidak
membiarkan nya pergi begitu saja ia menarik tangan Seol Chan hingga Seol
Chan berhadapan dengannya kembali.
Seol Chan sepertinya berfikir kalau Se yi adalah fansnya jadi untuk
menenangkan Se Yi, Seol Chan memeluknya lalu pergi lagi tapi tentu saja
hal itu tidak dibiarkan Se Yi begitu saja, ia lalu menarik tangan Seol
Chan untuk kedua kalinya, Seol Chan kesal ia bilang kalau ia tidak akan
memberikan sehelai rambutnya untuk orang macam Se Yi.
lalu managernya datang ia kebingungan melihat para fans Seol Chan yang
begitu banyak, ia lalu mengajak Seol Chan pergi dari sana, Seol Chan
mengikuti managernya tapi lagi-lagi Se Yi menarik tangannnya dan kali
ini Se Yi menariknya hingga kancing lengan baju Seol Chan terlepas.
Melihat hal itu Seol Chan berteriak marah dan ingin mendekati Se Yi tapi
managernya langsung tanggap dan membekap mulut Seol Chan yang langsung
ditariknya keluar karna para fans nya sudah mengejar sampai disana.
Dan Se Yi yang ada disana sampai terdorong dorong karna banyaknya fans
Seol Chan yang berlari kearahnya dan Seol Chan yang sudah pergi. Seol
Chan sudah masuk kemobilnya tapi ia lalu membuka mobilnya lagi dan
melambaikan tangan ke arah fansnya dan disana terlihat juga Se Yi.
Managernya menyusulnya memasuki mobil ia lalu menyalakan mobilnya dan
bilang kalau seharusnya Seol Chan bisa menyelesaikan maslahnya dengan
baik-baik karna saat A-ri pulang tadi ia terlihat begitu marah dan
pulang begitu saja. lalu Seol Chan membuka jasnya dan bilang kalau
managernya harus memperhatikan berita hari ini.
Managernya yang sudah menjalankan mobiilnya berhenti secara mendadak dan
membuat Seol Chan tersantuk kursi didepannya. Managernya lalu bilang
apa Seol Chan membuat masalah lagi?
Melihat mobil Seol Chan berhenti para fans kembali mengejarnya, manager
yang melihat hal itu segera menjalankan mobilnya kembali.
Tapi Mobil itu kembali berhenti ketika Seol Chan bilang kalau pihak Ari
akan mengurusnya. Managernya tanya apa yang terjadi dengan ari dan Seol
Chan, belum sempat Seol Chan menjawab terdengar jendela yang dipukul dan
itu ternyata Se Yi, Se Yi mengelilingi mobil itu saat manager
menjalankan kembali mobilnya dan secara mendadak menghentikan mobilnya
lagi karna Seol Chan bilang kalau ia dan ari tadi hampir berciuman dan
saat itu lah Se Yi memotretnya dan kali ini tentu saja kepala Seol Chan
kembali terbentur dengan kursi didepannya.
Seol Chan marah pada managernya yang
terus berhenti secara mendadak dan membuatnya terus terbentur. Tapi yang
dimarah bukannya protes, ia malah terlihat gugup dan bilang kalau
sepertinya ia menabrak seseorang.
Seol Chan kaget ia langsung keluar dan berteriak Mi Se Yi tapi ketika ia
mendekati gadis itu ternyata itu bukan Mi Se Yi tapi orang lain, Seol
Chan kaget.
Gadis itu tersenyum lalu mendekatkan diri dengan Seol Chan, ia berbisik
kalau ia hanya berpura-pura, ia sebenarnya tidak tertabrak. Seol Chan
kaget tapi kekagetannya tidak berlangsung lama karna gadis itu langsung
menciumnya.
Seol Chan yang menerima itu mencoba melepas gadis itu dan menamparnya.
tapi seketika itu juga ia menyesal dengan apa yang ia sudah lakukan. Dan
tentu saja semua saksi yang melihat itu semua segera mengaktifkan media
sosial mereka.
Mereka langsung mengupdate twitter, m2day dan jejaring sosial lainnya,
mereka mengatakan kalau Seol Chan menampar fansnya. Seol Chan belum
pulih dari kekagetannya tapi ia sudah dihadapkan lagi dengan fans nya
yang ia tampar yang bilang kalau Seol Chan mengunjunginya dirumah sakit
sekali saja maka ia akan bilang kalau ini semua bohong.
Seol Chan yang mendengar itu kaget lalu gadis itu langsung berteriak
histeris dan bilang mengapa Seol Chan melakukan hal ini padanya.
Setelah itu ia pingsan(atau lebih tepatnya pura-pura pingsan). Manager
Seol Chan langsung menarik Seol Chan untuk masuk ke mobil sementara Seol
Chan masih shock dengan semuanya. dan Se Yi ternyata ia ada disana ia
melihat semua apa yang di alami Seol Chan.
Didalam mobil Seol Chan terdiam melihat semua yang terjadi diluar dan
tanpa ia dan Se Yi sadari mereka berdua sebenarnya berdekatan mereka
hanya dihalangi oleh jendela mobil Seol Chan, Seol Chan yang tidak tahan
mendengar semua jeritan yang berasal dari luar itu segera menutup
teliganya dengan earphone.
Dan dari luar Se Yi seakan tau apa yang dirasakan Seol Chan ia menoleh
kearah mobil Seol Chan dan tanpa ia sadari sebenarnya Seol Chan juga
melihatnya dari dalam, bedanya dari dalam mobil Seol Chan bisa melihat
Se Yi tapi tidak dengan Se yI yang hanya bisa menatap jendela mobil Seol
Chan tapi ia seakan-akan sedang bertatapan denganSeol Chan.
Sementara managernya sedang berusaha menenangkan kepala sekolah yang
terlihat begitu marah dengan kejadian ini. Seol Chan dan Se Yi masih
bertatapan sampai manager Seol Chan masuk dan menghidupkan mobil dan
pergi dar sana.
Diruang music terdengar suara alunan piano, biola dan yang lainnya
mengalun. Semua pemain sanagt menikmati permainan mereka, terutama guru
mereka.
Setelah permainan berakhir guru Dok memanggil Joon Hee untuk bilang
agar "all for one" bisa ikut dalam acara amal, Joon Hee menjawab kalau
ia akan mengatakan hal ini dengan yang lainnya.
Guru Dok tampak sedang berfikir keras ketika guru Choi menghampirinya
dan menganggu konsentrasinya. Guru Choi mengomentari kelakuan Joon Hee
yang seharusnya bilang kalau mereka akan pergi buknnya bilang kalau dia
akan membicarakan hal ini dulu dengan yang lainnya.
Guru Choi lalu bilang lagi kalau dia bertaruh 10.000 won kalau Joon Hee
tidak akan melakukannya, lalu ia tanya ke guru Dok mau bertaruh berapa
karna mendapat tatapan yang tajam dari guru Dok akhirnya guru Choi
pergi.
Lalu secara kebetulan guru Dok melihat Se Yi yang berdiri mematung diluar, ia lalu bilang apa Se Yi juga fans?.
Seon Woo lewat dan guru Dok memanggilnya ia meminta Seon Woo memanggil Se Yi yang berdiri diluar untuk datang kekantor.
Seon Woo yang melihat ke luar seperti tersihir dengan Se Yi, ia hanya
diam saja ketika itu lalu guru Dok menyadarkannya apa Seon Woo melihat
anak itu. Seon Woo bilang kalu ia melihat anak itu.
Sedangkan Se Yi ia masih memegang kancing baju Seol Chan yang ia lepas.
Seon Woo menghampiri Se Yi, ia bilang apa Se Yi murid pindahan, ia
adalah ketua kelas dua, Jung Seon Woo, Seon Woo mengulurkan tangannya.
Se Yi baru mau mengatakan namanya tapi Seon Woo memotongnya dengan
bilang"Mi Se Yi?", Se Yi kaget ia seperti mau bilang dari mana Seon Woo
tau. tapi Seon Woo menjelaskannya kalau ia tau dari tag nama Se Yi.
Lalu Seon Woo bilang kalau Se Yi dipanggil oleh wali kelas mereka.
Dikelas murid perempuan sedang membahas nasib idol mereka Seol Chan,
mereka semua tau kalau Seol Chan dilecehkan makanya ia menamparnya tapi
wartawan membuatnya menjadi berita yang lain, mereka kesal dengan
pemberitaan ini.
Shin Jae Rok bersuara ia bilang mengapa teman sekelas mereka(Seol Chan)
mereka panggil Oppa. Eun Ha tidak terima ia mendelik kearah Jae Rok.
lalu Jae Rok melihat jam tangannya dan bilang kalau ini adalah saatnya
siaran, ia menyuruh Kyu Dong bernyanyi.
Kyu Dong mulai bernyanyi dan semua murid menertawakannya karna
nyanyiannya, lalu ada seorang murid yang masuk dan bilang kalau mereka
mempunyai murid baru pindahan.
Guru Dok tanya kenapa Mi Se Yi begitu terlambat kesekolah, lalu guru
Choi datang menganggu ia melihat aplikasi pindah sekolah Se Yi dan
bilang kalau Se Yi sudah tinggal diselandia baru selama 5 tahun pasti ia
lancar berbahasa inggris, Se Yi menjawab kalau ia tidak bisa berbahasa
inggris lalu guru Choi tanya lagi jadi baagimana jika Se Yi berbicara
dengan orang lain disana.
Se Yi bilang kalau ia berbicara mengunakan bahasa korea dan ia hanya
tinggal sendiri dan hidup dengan menjaga domba-domba. Guru Choi lalu
bilang jadi Se Yi ini adalah si gembala domba, Heidi?.
Se Yi menjawab dengan tampang polosnya kalau heidi ada di alpen. gru Choi dengan tampang yang aneh bilang apa ini lelucon?
Guru Dok masuk kekelas bersama Se Yi, ketika ia membahas masalah tempat
duduk tiba-tiba pintu kelas terbuka dengan keras dan ternyata itu adalah
Na Na yang baru datang kesekolah.
Guru Dok mencari tempat duduk kosong untuk Se Yi tapi yang tersisa hanya
disamping Na Na dengan terpaksa ia meminta Se Yi duduk disana.
Mendengar hal itu para murid langsung ribut mereka seperti tau apa yang akan terjadi jika Se Yi duduk disana.
Se Yi duduk disana dan mendapatkan tatapan tajam dari Na Na, setelah
menyuruh Se Yi duduk dengan Na Na, guru Dok langsung keluar dari kelas
dan para murid langsung ribut mereka menunggu apa yang akan terjadi
selanjutnya.
Dan ternyata apa yang mereka harapkan tidak terjadi, memang Na Na
menyuruh Se Yi pindah dari sana tapi Se Yi tidak melawan ia menuruti
permintaan Na Na, ia pindah disamping kursinya.
Padahal suasana kelas sudah menengang tapi ternyata tidak terjadi
apa-apa, Seon Woo pun awal nya cemas apa yang akan terjadi dengan Se Yi.
dan Jae Rok mengomentari apa yang terjadi tidak sesuai dengan yang dia
inginkan, ia fikir akan terjadi jambak menjambak. Teman nya Do Nam
bilang kalau Na-Na tidak akan membiarkan orang lain menjambak rambutnya.
Eun Ha menghampiri Se Yi, ia memperkenalkan dirinya lalu bilang ke Se Yi
kalau hal bagus Se Yi tidak duduk dengan Na Na, Eun Ha bilang kalau
lebih baik Se Yi tidak cari maslah dengannya lalu Eun Ha cerita, apa Se
Yi pernah dengar legenda 17 lawan 1? Na Na adalah 1 nya.
Dan terlihat kamera fokus ke Na-Na dan scene berganti seperti komic yang
menunjukkan cerita legenda 1 lawan 17 dan 1 lah yang menang.
Eun Ha cerita kalau para laki-laki pun tidak mau berdekatan dengannya
tapi dengan alasan berbeda yaitu karna pacarnya yang sangat hebat,
pokoknya jaga jarak saja dengannya dan kau akan aman, seru Eun Ha.
Eun Ha lalu tanya bagaimana Seol Chan bisa mengenal Se Yi soalnya saat
Fans gila itu tertabrak Seol Chan meneriaki nama Se yi sangat jelas
sekali kalau Seol Chan memanggil namanya.
Mendengar hal itu Se Yi jadi teringat kejadian tadi saat Seol Chan keluar dari mobil dan meneriaki nama nya,
tanpa Se Yi dan Eun Ha sadari Seon Woo ternyata menoleh kearah mereka sepertinya Seon Woo ingin tau jawaban dari Se Yi.
President Ko terlihat sanagt kesal ketika melihat berbagai berita di
internet yang membahas masalah Seol Chan, bahkan pencarian teratas pun
menunjukkan kata kunci Seol Chan artis yang suka menampar.
Seol Chan diminta oleh presiden Ko untuk mengunjungi gadis itu dirumah
sakit karna ia bilang kalu ia akan melepaskan Seol Chan jika ia kesana,
tapi Seol Chan tidak mau, presiden Ko lalu bilang kalau Seol Chan
melakukan hal itu, maka Seol Chan menyelamatkan dirinya sendiri, dia dan
juga dia, presiden Ko menunjuk ke arah manager Hong.
Tapi Seol Chan tetap saja tidak mau, president Ko lalu bilang kalau ini
juga akan berakibat ke film mereka, iklan dan album mereka yang akan
dirilis dan apa Seol Chan tidak memikirkan anggota yang lainnya.
Saat mereka sedang berbicara Ari datang, Seol Chan sampai kaget
melihatnya. Diruang terpisah Ari meluapkan kemarahannya dengan Seol Chan
ia bila kalau ia tau kalau Seol Chan itu sombong dan bisa membuat
masalah kapan saja tapi mengapa harus sekarang, Ari lalu bilang kalau
film ini sangat penting untuk nya jadi Seol Chan harus menyellesaikan
hal ini bagaimana pun caranya.
Ia juga bilang kalau Seol Chan profesional, Seol Chan harus bertanggug
jawab dengan semua orang yang tersakiti karna nya, lalu Ari melempar
sebuah Handphone ia bilang ke Seol Chan untuk mengurus itu juga karna
itu adalah murid di sekolah Seol Chan juga.
lalu ia keluar dari sana dan ternyata ketika Ari membuka pintu, tangan
manager Hong terjepit yang ternyata ia sudah menguping sedari tadi.
Manager Hong menghampiri Seol Chan dan bilang ke Seol Chan kalau
perkataan Ari tidak salah, hanya satu kali ini saja Seol Chan korbankan
dirinya maka ia bisa menyelamatkan semua orang.
Seol Chan diam saja ia berjalan keluar lalu berhenti ia memanggil
managernya dengan serius lalu wajah nya berubah jadi seperti memelas, ia
bilang kalau ia mendapatkan pelecehan seksual,.
Manager Hong menanggapinya dengan bingung pelecehan? lalu Seol Chan
pergi dari sana meninggalkan manager Hong yang masih kebinggungan.
Seol Chan terus berjalan lalu ia masuk kesebuah ruangan,lalu terdengar suara, "terkadang orang orang meminta kita melakukan hal sulit, seperti tdak terjadi apa-apa"
Para siswa Sma baru saja pulang sekolah, Se Yi berjalan bersama dengan Eun Ha ketika mereka berpisah Se Yi yang melihat begitu banyak rumah dan lorong bingung kemana arah jalan kerumahnya, ia terus berputar-putar disekitar sana, lalu terdengar suara,
"Dan aku, lupa jalan kembali kerumah dari sekolah, Aku menghabiskan waktu 2 jam mencari jalan pulang kerumah, semua karna laki-laki itu"
Sesampainya dirumah Se Yi sudah ditunggu oleh bibinya yang tak lain
adalah guru Dok, bibinya bilang kalau ia begitu khawatir dengan Se Yi
karna tidak pulang-pulang. Se Yi lalu bilang kalau ia tersesat, ia lupa
jalan pulang kerumah.
Mendengar hal itu bibinya seakan tidak percaya, ia tanya mengapa Se Yi
tidak menggunakan telponnya, Se Yi lalu bilang kalau batreinya habis.
Se Yi duduk ia memukul-mukul kakinya dengan perlahan karna pegal tapi
hal itu terhenti ketika bibinya mengungkit masalah ibunya. Bibinya
bilang kalau sedari tadi ibunya menelpon Se Yi tetapi mengapa tidak
diangkat dan mengapa Se Yi tidak mengabari ibunya kalau ia pindah
sekolah.
Se Yi seperti enggan membicarakan ibunya, ia bilang tidak mau lalu ia
berdiri, bibinya lalu membahas ibunya lagi tapi Se Yi bilang untuk
menghentikan hal itu, ia tidak ingin bertengkar dengan bibinya.
lalu bibinya bilang apa Se Yi akan terus tinggal disini, jika Se Yi
merasa tidak nyaman Se Yi bisa pulang kerumahnya yang tidak jauh dari
sini. Se Yi lalu dengan tampang polosnya bilang kalau ia akan selamanya
tinggal disini karna ini juga rumahnya.
Bibinya lalu pergi, ia menahan kesal dengan Se Yi.
Se Yi menghempaskan tubuhnya, ia teringat lagi perkataan bibinya yang
mengatakan kalau dia mendapatkan telpon dari ibu Se Yi dan meminta Se Yi
untuk mengangkat telpon dari ibunya. lalu ia juga teringat ketika ia
bertengkar dengan ibunya ia bilang ke ibunya kalau ibunya lah
satu-satunya orang yang bisa melakukan hal itu, ibunya adalah orang
satu-satunya yang membuat ayahnya seperti itu, kau adalah satu-satunya
orang yang membunuh............. Se Yi ditampar oleh ibunya.
Sedangkan ditempat lain Seol Chan mengingat kembali perkataan President
Ko yang bilang kalau satu-satunya cara agar semua orang terselamatkan
adalah dengan Seol Chan mengunjungi gadis itu dirumah sakit.
Seol Chan lalu melihat handphone Se Yi, ia melihat foto-foto yang ada di
galery telpon Se Yi dan isinya hanya berupa rumah, gang dan tanda-tanda
di jalanan. Seol Chan mulai bertanya-tanya pada dirinya sendiri apa
foto nya sudah dihapus oleh Ari. tapi ketika ia melihat foto sebuah
bibir, ia lalu mengerti yang di maksud dengan bibir oleh Se Yi. Se Yi
memfoto gambar bibir yang ada di dinding sekolah bukan mereka berdua.
Mengetahui hal itu Seol Chan jadi teringat ketika ia tiba-tiba memeluk
Se Yi, ia salah menilai Se Yi yang di anggap fans nya lalu ia bilang
anggap saja Se yi adalah gadis yang beruntung hari ini karna mendapat
pelukan dari nya.
Lalu Seol Chan mengotak-atik handphone Se Yi, ia melihat daftar lagu Se
Yi dan ia kaget, disana tidak ada satupun lagu-lagu miliknya. lalu ia
melihat lagu dengan judul jangan menangis di handphone Se Yi dan ia pun
mendengarkannya.
Dilain tempat Se Yi sedang memainkan gitarnya sambil benyanyi,
Singing, (sepanjang lagu terdengar, dilayar terlihat para
murid yang sendirian, Na-Na yang berjalan sendirian ditengah keramaian,
Seon Woo yang sendirian dikamar sambil menulis, Eun Ha yang terihat
sedih,Do Nam yang melihat dengan sedih kearah ruang taekwondo, Kyu Dong
yang berdiri di atap sebuah gedung sambil menangis dan Seol Chan yang
mengingat kepergian ibunya sewaktu kecil, didalam tidurnya ia menangis)
"Jangan bersedih, ketika kau merasa sendirian. Dari awal kita memang
begini sendirian. Jangan bersedih, dimanapun kau merasa sendirian.
Sepanjang waktu berjalan kesedihan akan terkunci. Seseorang seperti aku
yang pergi jauh............................................ Mulai sejak
awal kita memang sendiri seperti ini"
Lagu selesai dan yang terdengar hanya suara kesunyian yang ada. lalu Seol Chan terbangun oleh dering telpon Se Yi.
Pintu apartement bibi Dok di ketuk dengan keras oleh tetangga-tetangga
nya mereka merasa terganggu dengan suara gitar dan nyanyian Se Yi dan
bibi Dok hanya bisa meminta maaf pada mereka.
Se Yi keluar dari kamarnya, bibi yang melihatnya lalu bilang apa Se Yi
sudah mengeluarkan isi hatinya? apa iya sudah merasa lega?. Se Yi
menjawabnya dengan iya.
Bibi dok lalu bilang kalau Se Yi sepertinya tidak akan bisa hidup dengan
aturan yang ada disini, apa Se Yi ingin kembali ke kehidupannya yang
terisolasi di new Zeland lagi?, Se Yi mengeleng dengan polosnya.
Telpon Se Yi terus berdering, dari ibunya. Awalnya Seol Chan ragu untuk
menjawab nya tapi akhirnya ia menjawabnya dan ingin menjelaskan kalau
handphone ini tidak sedang ada dengan Se Yi tapi sang penelpon tanpa
babibu lagi langsung berbicara yang membuat Seol Chan akhirnya tak
bersuara.
"Se Yi ah, mengapa kau mematikan telponmu sepanjang hari? jika kau
ingin pulang ke korea seharusnya kau mengatakannya dulu dengan ibu. Kau
selalu tak menjawab setiap kali ibu telpon, ibu dengar kalau kau pindah
sekolah hari ini. ibu baik-baik saja sekarang karna kau sudah menjawab
telpon ibu, dengarkan bibimu ya. Dan ayo kita bertemu ketika ibu ke
sana, bisakah kau membiarkan ibu mendengarkan suara mu sekali saja? Se
Yi ah, Se Yi ah"
Seol Chan langsung mematikan telpon nya dan bilang kalau Se Yi juga punya sesuatu yang rumit seperti dia.
Seol Chan kembali ditanya oleh president Ko, apa ia masih tetap tidak
ingin menemui gadis itu? dan tentu saja jawaban Seol Chan masih sama.
President Ko lalu bilang apa ini semua karna Seol Chan ingin menjaga
kebanggaannya?
Seol Chan bilang kalau ini masalah harga diri, jika ia datang kerumah
sakit dan menundukkan kepalanya di hadapan gadis itu maka ia fikir ia
tidak akan bisa bernyanyi lagi. President Ko dan manager Hong yang
mendengar itu serentak bertanya, kenapa?
Seol Chan ingin menjelaskannya lagi tapi President Ko bilang kalau
sekarang ia sudah tidak bisa menghalangi keputusan Seol Chan lagi.
Mendengar hal itu Seol Chan tersenyum, tapi senyum nya hilang begitu
president Ko bilang kalau ia harus kembali ke sekolah untuk meredam
masalah ini, mereka harus membuat Seol Chan menjadi contoh siswa yag
teladan.
Seol Chan yang mendengar hal itu langsung bilang kalau para murid tidak
bodoh mereka akan tau jika itu hanya pertunjukan, mendengar hal itu
president Ko langsung bilang maka dari itu pertunjukan itu harus
terlihat seperti bukan sebuah pertunjukan, Seol Chan harus tinggal
disekolah itu selama 3 bulan.
Seol Chan lalu berteriak pada president Ko, bagaimana bisa president Ko
berfikir untuk membiarkannya berada di satu sekolah dengan Psyco itu
lalu ia pergi.
Eun Ha mengirimi sms ke temannya kalau gadis gila kemarin bukan siswa
sekolah mereka, teman-temannya yang mendapat pesan itu langsung
berkata"daebak" dengan keras sehingga membuat guru yang sedang
menerangkan didepan terganggu tapi sebelum ia bisa memarahi
murid-muridnya itu bell tanda pelajaran sudah usai berbunyi.
Setelah guru itu pergi Eun Ha dan teman-temannya berkumpul mereka
memperbincangkan hal itu lagi dan ketika ia melihat Se Yi masuk kekelas,
ia menghampirinya.
Eun Ha bertanya bagaimana kelas bahasa korea, lalu ia tanya apa bnar
kalau Se Yi pindahan dari New Zeland,berapa lama Se Yi tinggal disana?.
Se Yi membenarkan, ia bilang kalau ia disna 5 tahun.
Mendengar hal itu Jae Rok bangun dari duduk nya dan bilang kalau si
cantik yang satu ini ternyata pintar berbahasa inggris. Jae Rol lalu
menghampiri Se Yi dan bilang ke Se Yi untuk datang ke All for one untuk
jadi pembantu penerjemah bahasa inggris dan ia juga akan memberikan uang
untuk Se Yi.
Berapa banyak yang diinginkan Se Yi, berapa banyak yang harus ia
keluarkan untuk membei Se Yi? Eun Ha yang mendengar hal itu mengerutu ia
bilang kalau Jae Rok itu banyak omong.
Se Yi menjawab dengan jujur kalau ia tidak bisa berbahasa inggris, Jae
Rok tanya mengapa tidak, apa selama ini ia hanya bicara menggunakan
bahasa korea? lalu Se Yi menjawab dengan polosnya kalau ia tidak bisa
berbahasa inggris jadi ia memang hanya menggunakan bahasa korea untuk
berbicara, semua yang disana tertawa termasuk Jae Rok dan Eun Ha.
lalu Jae Rok bilang kalau semua orang pasti menggunakan bahasa inggris
dan setiap orang yang Se Yi lihat dan temui, mereka akan menggunakan
bahasa inggris untuk berbicara. Se Yi lalau bilang kalau ia hanya
berbicara dengan domba, ia hidup hanya untuk menjaga domba dirumah yang
terisolasi, Jae Rok tentu tau dengan dombakan?
Do Nam lalu nyambung, domba... seperti heidi?, Se Yi menjawab kalau
Heidi dari Alpen dan semua orang tertawa mendengarnya kecuali tentunya
Jae Rok, ia berfikir kalau Se Yi sedang mempermainkannya tapi Se Yi
menjawab kalau itu facta dan semua orang kembali tertawa.
Seon Woo yang tadinya tertawa karna perkataan Se Yi berubah serius, ia memanggil Jae Rok dan menyuruhnya menghentikan hal itu.
Jae Rok sudah terlihat sangat kesal lalu ia berteriak memanggil Kyu Dong
dengan sebutan radio, ia meminta Kyu Dong menyanyikan sebuah lagu dan
Kyu Dong pun mulai bernyanyi dan menari yang membuat semua orang disana
tertawa.
Lalu Jae Rok mendekat ke Se Yi dan bilang untuk Se Yi berhati-hati, Se
Yi dengan wajah polosnya tidak terlalu menghiraukan Jae Rok, ia malah
memperhatikan Kyu Dong yang bernyanyi dan menari dan melihat
kesekeliling kelas yang tertawa dan tidak peduli dengan Kyu Dong.
Seon Woo memberikan daftar nama siswa yang akan ikut tampil kepada guru
Dok, dan saat Seon Woo akan pergi guru Dok memanggil, ia meminta Seon
Woo untuk membantu Se Yi beradaptasi disini.
Dikelas ketika semua murid akan pulang mereka diganggu oleh seekor
burung yang nyasar kekelas mereka dan akhinya terjebak di atas lampu.
Se Yi yang melihat hal itu merasa kasian lalu ia mengambil meja untuk mengambil burung itu
Tapi tenyata usahanya tidak berhasil, ia tidak bisa mencapai tempat
dimana burung itu berada jadi ia masuk kekelas lagi dan mengambil
kursinya. Eun Ha yang melihat hal itu kaget ia bilang kalau ini bisa
berbahaya tapi Se Yi tetap saja meneruskan pekerjaannya itu.
Se Yi hampir saja mendapatkan burubg itu kalau saja burung itu tidak
lari. Tapi tiba-tiba kursi yang ia naiki bergoyang dan Eun Ha yang ada
dibawah sudah ketakutan memegang kursi yang hampir jatuh tersebut.
Se Yi terselamatkan dengan kedatangan
Seon Woo yang membantu Eun Ha memegangi kursinya. Seon Woo lalu bilang
apa yang sedang dilakukan Se yi. Eun Ha menjawab kalau Se Yi ingin
menanggkap burung, Seon Woo lalu bilang lagi buat apa?
Se Yi sambil turun kebawah bilang kalau ia akan memanggang dan memakannya yang membuat Seon Woo dan Eun Ha terdiam mendengarnya.
Se
Yi lalu bilang kalau ia hanya bercanda, Eun Ha lalu bilang kalau ketika
ia bercanda Se Yi tidak terlihat sedang bercanda dan ketika ia
mengatakan kebenaran itu juga tidak terdengar seperti kebenaran, lalu
Eun Ha memuji Se Yi yang menurutnya orang yang sangat lucu.
Seon Woo lalu dipanggil oleh teman-temannya Joon Hee dan Jae Rok(emmmm kalau ditambahin Seol Chan jadi F4 hehehehheehhe).
Joon Hee tanya pendapat teman-temannya tentang konser amal, Seon Woo
bilang kalau ia tidak tertarik begitu juga dengan Jae Rok ia bilang
kalau itu terlihat menjijikan dan menyusahkan. Joon Hee bilang kalau ia
harus memikirkannya lagi, Jae Rok lalu bilang apa yang harus difikirkan
lagi, lalu Jae Rok melihat Se yi, Joon Hee bilang apa itu anak baru, Jae
Rok bilang kalau mata Joon Hee sanagt tajam.
Eun Ha lalu melihat kearah F3 itu(heheeheh,, admin singkat aja ya jadi gini biar ng terlalu panjang waktu ngomongin mereka bertiga), ia bilang kalau mereka bertiga, bagaimanapun orang lain melihat mereka, mereka adalah composisi yang sangat sempurna, tubuh dan wajah mereka. Setiapkali ketika dia melihatnya, ia merasa ia akan muntah.
"Ma Joon He adalah dirigen All for one, Seon Woo adalah wakil dirigen dari All for one"
"All For One?"
"itu adalah perkumpulan orkestra sekolah kita, itu adalah dunia para
orang kaya jadi kau tidak perlu tau lebih dalam, kau hanya butuh tau itu
karna disana ada Joon Hee dan Seon Woo"
"Seon Woo terlihat seperti orang yang baik,kan? tapi sebenarnya ia
begitu dingin jadi aku fikir ia bukan orang yang mudah didekati,
seseorang orang pasti melakukan kesalahan tapi tidak dengan dia, dia
tidak pernah melakukan kesalahan apapun, itulah mengapa semua orang
bilang kalau sifatnya tu yang membuat ia menarik"
Seol Cha terlihat disekitar sekolah ia sedang menyamar, dan ia terlihat
oleh 3 siswi. Seol Chan berfikir kalau ke 3 siswi tersebut masih
mengenalinya sebagai bintang Seol Chan tapi ternyata ke 3 siswi itu
bilang kalau Seol Chan adalah penguntit.
Lalu ia melihat Se Yi keluar dari sekolah, ia lalu mengikuti Se yi hingga malam.
Seol Chan kesal karna Se Yi terus bersama temannya, tapi ketka ia ingin
menyerah Se Yi dan temannya berpisah arah. Kesempatan ini langsung
digunakan Seol Chan untuk menghampiri Se Yi tapi respon Se yi berbeda,
ia mungkin sedari tadi merasakan ada yang mengikutinya jadi begitu Seol
Chan memanggilnya ia langsung berlari tanpa melihat siapa yang
memanggilnya.
Seol Chan dan Se Yi berkejar kejaran, Se Yi berlari kejalan dan saat itu ada mobil yang lewat dan ternyata itu adalh Seon Woo,
Seo Woo lalu melihat seorang perempuan yang sedang berlri ketika ia
melihat nya ternyata itu adalah Mi Se Yi. Se Yi salah memilih jalan ia
memilih jalan buntu, jadi ia tidak bisa melarikan diri lagi. Seol Chan
datang ia mencoba berbicara pada Se yi tapi Se Yi malah melemparinya
dengan tas.
Lalu terdengar suara Seon Woo yang memanggil Se Yi, mendengar itu Seol
Chan langsung membekap Se Yi, ia meminta Se yi untuk diam.
Tapi Se Yi terlalu takut ia sampai menangis, melihat hal itu Seol Chan
membuka kacamatanya dan bilang kalau dia adalah Seol Chan. Mengetahui
hal itu Se Yi baru menghentikan perlawanannya lalu dari arah samping
Seol Chan dipukul oleh seseorang.
Seol Chan ingin membalasnya tapi begitu tau itu Seon Woo ia langsung
menutup wajahnya dan ingin berlari, tapi Seon Woo sudah terlanjur
mengenalinya.
Seol Chan lalu blang ke Seon Woo kalau mereka sudah lama tidak bertemu,
Seon Woo lalu tanya apa ini? belu sempat Seol Chan menjawab Se Yi sudah
mendekatinya dan memukul perutnya lalu pergi disusul oleh Seon Woo.
Seon Woo memberikan Se Yi minuman, Se Yi lalu berterima kasih karna Seon Woo sudah menolongnya tadi dan saat dikelas.
Seon Woo lalu bilang lagi apa Se Yi tidak bisa mengenali orang dengan
baik?(emmm kayaknya maksud Seon Woo bukan Seol Chan deh ya, iya nggak?)
Se Yi tidak mengerti lalu Seon Woo menjelaskan bukankah Se yi seorang
fans, mengapa Se Yi tidak mengenali idolanya sendiri. Mendengar hal itu
Se Yi menjawab kalau ia bukan seorang fans, ia lalu bilang ia saat ini
sedang marah, ada seseorang yang sanagt ia benci didunia ini tapi ketika
situasi seperti tadi terjadi ia malah memanggil namanya.
Seol Chan mengomeli Seon Woo dan Se Yi yang sudah melukai anggota
tubuhnya, lalu managernya datang ia bilang apa yang akan dilakukan Seol
Chan disekolah nanti kalau wajahnya seperti ini. Seol Chan lalu
berteriak kalau dia tidak akan pergi, ia tidak akan mau ke sekolah.
Keesokannya, Seol Chan sudah bengong didalam mobil melihat begitu banyak
fans nya didepan rumah sakit, ia lalu bilang kalau ia akan gila.
Manager nya lalu bilang kalau Seol Chan hanya melakukannya hanya 3
menit, setelah itu semuanya akan beres. Manager nya lalu memberkannya
bunga, Seol Chan lalu membuka jendela mobilnya dengan masih bengong dan
akhirnya memberikan atau lebih tepanya membuang bunga itu keluar.
Melihat hal itu managernya berteriak.
Jae Rok melihat dengan sinis kearah Se Yi dari luar kelas,
Lalu Jae Rok masuk dan memanggil Se Yi dengan sebutan gadis gembala, Se
Yi menoleh, Seon Woo yang sedang membaca terlihat terganggu oleh Jae Rok
sedangkan Jae Rok tersenyum sinis melihat Se yi.
Dan Seol Chan akhirnya ia memutuskan untuk sekolah,
Jae Rok bilang kalau kemarin mereka tidak menyambut Se Yi dengan pantas
jadi hari ini radio mereka akan menyanyikan sebuah lagu untuk Se Yi dan
Se Yi bisa menari, bernnyanyyi atau apaupun yang Se Yi suka. Se Yi lalu
bilang kalau ia tidak mau. Do Nam berteriak ke arah Se Yi tapi Jae Rok
menahannya.
Jae Rok lalu bilang mengapa Se Yi tidak mau, Se Yi lalu menjawab kalau
ia hanya tidak ingin. Do Nam ingin mengahmpiri Se Yi tapi ia malah
diteriaki oleh Jae Rok, Suasana kelas pun menegang.
Sementara Seol Chan baru akan memasuki kelasnya,
Saat Seol Chan mau masuk, ia berhenti di pintu kelas karna melihat
suasana kelas yang begitu tegang. Ia juga melihat Se Yi disana. Jae Rok
tersenyum ke Se Yi lalu bilang ke Se yi apa yang akan terjadi jika Se yI
menolak perkenalan dari temannya, apa Se Yi benar tidak ingin
melakukannya, Se Yi mnjawab kalau ia tidak ingin, Jae Rok tersenyum.
Sementara Seon Woo yang tadi sudah tenang kembali resah mendengar
jawaban dari Se Yi, ia takut Jae Rok akan bertindak lebih jauh jadi ia
ingin berdiri melerai keduanya tapi Jae Rok lalu bilang kalau Se Yi
tidak perlu melakukannya jika ia tidak ingin, lalu ia duduk di kursinya.
Ia lalu memanggil Kyu Dong ia meminta Kyu Dong menyanyikan lagu selamat
datang dan angin berhembus, nyanyian seperti Lee Sora dan Bobby, ayo
mulai.
Se Yi yang melihat tingkah Jae Rok mulai tidak suka. sementara Kyu Dong
mulai bernyanyi dan para murid yang lainnya terlihat mulai tertawa, lalu
Jae Rok menyuruh Kyu Dong untuk menaikan suaranya dan para siswa mulai
tertawa lagi, dan Seol Chan yang melihat dari luar hanya bisa tertawa
melihat tingkah teman sekelasnya.
Lalu Jae Rok bilang kalau Kyu Dong dan Se Yi bisa menikah, semua tertawa
dan Eun Ha lalu bilang kalau Jae Rok terlihat sanagt mengerikan. Seon
Woo tidak tahan melihatnya ia menyuruh teman-teman sekelasnya berhenti
tertawa tapi suaranya tidak didengar, teman-temannya yang lain malah
semakin tertawa lebar ketika melihat Kyu Dong menyanyi sambil bernyanyi.
Seon Woo mengulang kata-katanya, ia lalu bilang ke Kyu Dong untuk
menghentikannya tapi perkataannya dipotong oleh Na-Na yang menyuruh
semuanya menutup mulut mereka.
Semua langsung terdiam, Eun Ha lalu bilang apa yang salah dengan Na Na, mengapa ia tiba-tiba berbicara.
Seol Chan yang melihat dari luar tau kalau pertempuran dikelas ini
semakin sengit. Sementara Kyu Dong masih terus bernyanyi, Jae Rok lalu
tertawa, ia bilang kalau Kyu Dong menyanyi karna dia memang ingin
bernyanyi tapi Jae Rok kembali kesal saat ia menyuruh Kyu Dong berhenti
bernnyanyi tapi Kyu Dong masih terus bernyanyi.
Dan saat suara Kyu Dong hampir habis dan ia tidak bisa melanjutkan
nyanyiannya, terengar suara orang lain yang menyambung nyanyian Kyu Dong
dengan suara yang indah dan besar, dan itu adalah Se Yi.
Se Yi bernaynyi sambil menatap tajam kearah Jae Ro, dan semua yang
mendengar Se Yi bernyanyi seperti terhipnotis dengan suaranya yang indah
dan bervolume tinggi, Seol Chan yang melihat dan mendengar dari luarpun
sampai terdiam mendengarnya dan Seon Woo sampai menoleh ke belakang
kearah Se Yi.
Se Yi lalu berhenti, ia menunggu Kyu Dong menyambung lagunya, Kyu Dong
lalu bernyanyi lagi dengan suara yang lebih indah dan merdu dan itu
membuat Jae Rok geram.
Se Yi dan Kyu Dong saling bersautan bernaynyi dan akhirnya mereka
bernyanyi bersama dan menghasilkan suara yang WOW BENER(admin aja sampe
berapa kali ngulang scene ini buat denger suara mereka ber2 bener-bener
deh TOP dah), sampai sampai Na Na yang sering memejamkan matanya
akhirnya membuka matanya dan melirik Se Yi.
Eun Ha tepuk tangan ketika Kyu Dong dan Se Yi selesai bernyanyi,
sementara Jae Rok sudah tidak bisa menahan amarahnya ia siap meledak.
dan saat ia melakukannya dengan segera Seon Woo berdiri dan berteriak
menyebut nama Jae Rok dan dari arah pintu terdengar pintu dibuka dengan
paksa dannnnn keluarlah Seol Chan.
Seol Chan mendekati Se yi dan bilang " Mi Se Yi, jadilah partner ku"
Dan membuat Se Yi membelalakkan matanya.
********************
Tidak ada komentar:
Posting Komentar