Seo Jung In mengadu pada Kakek Kang bahwa Kang Hyun Soo lah yang
mengerjainya bahkan sampai dia harus ditahan polisi. Hyun Soo berusaha
menyangkal
”Kau berpakaian seperti tentu saja orang berpikiran kau ini gila", kata Hyun Soo tidak mau kalah
Kakek Kang mengeluarkan Jung In pulang ke rumahnya. mereka berjalan
kaki. Jung In mengadu dia tidak percaya orang seperti Hyun Soo itu cucu
kakek Kang. Jung In menjulurkan lidahnya pada Hyun Soo, dia sekarang
merasa menang, dia lalu menggandeng kakek. Hyun Soo membalasnya dengan
sebal.
Mereka akhirnya sampai di rumah. Jung In berkata Lee Han Se
meninggalkannya karena keluarganya bangkrut. Kakek tak menyangka. Anak
kakek, Kang Sang Hoon mengajak ayahnya menengok keluarga Seo yang tengah
ditimpa musibah (padahal dia cuma penasaran karena musuhan sama seo
Jung Gil)
Seo Jung In anak manja, sampai di rumah, dia bilang ingin langsung
mandi dan istirahat. Jung In masuk kamar mandi tapi tak lama kemudian
keluar lagi karena tidak menemukan shower di sana.
Geum Ja yang biasanya paling cerewet kewalahan menghadapi Jung In.
Geum Ja masuk kamar dan mengajari Jung In cara mandi berendam di jolang biasa tanpa shower dengan kesal
"Kasihan ya hidup Kakek, shower aja dia tak punya", kata Jung In berkomentar cuek. Geum Ja makin kesal.
Jung In mandi lama dan menghabiskan banyak air yang biasa mereka irit
dengan tak merasa bersalah. Selesai mandi dia minta baju dan langsung
masuk dan tidur ke kamar baru.
Geum Ja pusing, dia tak rela Jung In tidur begitu saja di kamar yang dia sudah persiapkan dengan susah payah untuk Hyun Soo.
Seo
Jung In melihat kertasnya dia teringat perjanjian yang sudah dibuat Lee
Han Se untuknya sebelum menikah. Dia bertekad menyantroni rumah Lee han
se. Dia lalu keluar rumah meminjam mobil pada pegawai bengkel kakek
Kang, dia juga meminta satu jerigen bahan bakar. Hyun Soo panik melihat
Jung In malam-malam akan pergi, dia takut dimarahi kakek. Sangat susah
membujuk anak yang manja, nekad plus keras kepala. Hyun Soo terpaksa
ikut masuk ke mobil.
Seo Jung In mendatangi rumah Lee Han Se sambil membawa jirigen minyak.
Dia menelepon Han Se minta dia segera keluar kalao tidak dia mengancam
akan membakar diri dengan menyiramkan minyak ke tubuhnya. Hyun Soo kesal
dan bingung, dia ga tau gadis manja itu berani senekad ini.
Akhirnya pintu pagar dibuka tapi ibunya Han See yang muncul. Dia
mengusir Jung In. Dia menganggap keluarga Jung In ingin membuat keluarga
mereka celaka juga. Jung In menangis memelas
"Bukankah dulu ibu katakan aku gadis yang cantik dan lembut dan pantas
jadi menantu ibu", kata Jung in memelas. Ibunya tidak tergerak dia
mengusir Jung In karena tak tahu malu nenurutnya. Kang Hyun Soo yang
melihatnya dari seberang jalan akhirnya kasian juga melihat Jung In.
Jung In kecewa berat dia ingin minum-minum. Dia minum banyak dan mabuk,
dia merasa hidupnya sudah hancur. Hyun Soo walau mulai kasihan tapi juga
bingung menghadapi cewe yang mabuk. Hyun Soo mencegahnya minum lagi
karena dia juga toh tidak punya uang.
Jung
In bilang karena Hyun Soo belum pernah mengalami sepeti dia. Hyun Soo
akhirnya menceritakan juga tentang wanita idamannya, yang sudah 8 tahun
dia cintai. Jung In melihat foto wanita itu di dompet Hyun Soo tapi
karena mabuk dia tak jelas melihat bahwa itu foto kakaknya. Hyun Soo
punya banyak julukan untuk wanitanya Beatrice, Odette, Hippocates dan
byk deh. Dia bercerita ketika kuliah dia nekad menyatakan perasaannya
tapi malah mendapat tamparan dari cewe itu. Begitu juga saat dia akan
pergi wamil, dia lagi2 ditampar. Dan yang terakhir ketika dia mau
berangkat ke amerika. (Hyun Soo ini ga kapok2 hehe).
Jung In tidak mau pergi minum. Hyun Soo mengancam meninggalkannya tapi
Jung In tidak peduli. Hyun Soo lalu pergi. Jung In ternyata menelepon
kakaknya Seo Jung Kyung minta dijemput.
Kakek Kang dan Sang Hoon tiba di rumah Seo Jung Gil, di depan rumahnya
sudah banyak pendemo (penagih utang) dan melempari rumah mereka. Kakek
dan Sang Hoon masuk lewat pintu samping lain(pintu anjing hehe). Ibu
Jung In stress, Sang Hoon mengambil kesempatan untuk menghiburnya (sepertinya mereka jg teman lama).
Seo Jung Gil tiba di rumah , dia kesal melihat Sang Hoon ada di
rumahnya. Tapi Sang Hoon membela diri, dia juga berkata bahwa anak
mereka Seo Jung In ada di rumah mereka. Mereka lalu bersama-sama pergi
ke rumah Kakek.
Hyun Soo merasa bersalah meninggalkan perempuan mabuk. Dia lalu kembali
mau menjemput Jung In. Warung sudah sepi, dan Jung In tergeletak di
tanah. Dia menggendong Jung In ke mobil. Hyun Soo melihat Jung Kyung
datang. Dia buru-buru memasukkan Jung In ke dalam mobil. Jung Kyung
mencari adiknya tidak ada di sana.
Jung Kyung melihat Hyun Soo menggendong seorang gadis. Hyun Soo panik,
dia takut Jung Kyung salah paham, dikiranya dia bersama wanita lain.
Hyun Soo membangunkan Jung In tapi Jung In sudah mabuk berat.
Seo Jung Kyung pergi dengan cuek. Hyun Soo merasa kecewa kesempatannya pdkt gagal.(Jung Kyung sih ga suka sama Hyun Soo)
Hyun Soo dengan kesal membawa Jung In pulang ke rumahnya. Dia menggedong
Jung In yang berat ke kamar baru.Sampai di kamar Jung In muntah dan
mengenai bajunya. Jung In tambah kesal. Lagian itu juga kamar baru yang
disiapkan ibunya. Hyun Soo melepas bajunya dengan jijik. Baju Jung In
juga kotor, dia ragu apa akan melepas baju Jung In. Dia akhirnya
berusaha cuek akan membuka Baju luar Jung In.
Saat yang bersamaan Kakek dan Orang tua Jung In datang menjemput anaknya.
Mereka
mengira Hyun Soo akan berbuat macam-macam pada anaknya. Seo Jung Gil
yang marah memukul Hyun Soo. Geum Ja marah tak terima anaknya dipukul.
Mereka jadi ribut. Tahu-tahu Jung In terbangun dan dia langsung muntah
di tempat tidur baru...(heboh bener nih drama hihi...)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar